Home / Manchester United / Manchester United Kandas di Final Liga Europa Gara-gara Cadangkan Pemain Ini

Manchester United Kandas di Final Liga Europa Gara-gara Cadangkan Pemain Ini

Manchester United kandas

Garnacho Dicadangkan, MU Tak Bertaring di Final Liga Europa

Manchester United kandas di final Liga Europa musim 2024/2025 usai takluk 0-1 dari Tottenham Hotspur. Kekalahan ini menambah daftar panjang kegagalan Setan Merah di kompetisi Eropa. Tak hanya soal hasil, keputusan Ruben Amorim mencadangkan Alejandro Garnacho dari starting XI menuai banyak sorotan.

Padahal, Garnacho adalah pemain yang paling konsisten dan eksplosif sepanjang musim. Ketika harapan tertumpu pada kecepatan dan kreativitas di sektor sayap, Amorim justru memilih memainkan Mason Mount sejak awal—pemain yang masih belum pulih sepenuhnya dari cedera panjang.

Baca Berita Lainnya

Manchester United Kandas di Final Liga Europa Gara-gara Cadangkan Pemain Ini
Kekalahan Manchester United: 5 Blunder Fatal di Final Liga Europa

Ruben Amorim Ambil Risiko, MU Gagal Juara Liga Europa

Dalam laga final yang menuntut efektivitas tinggi, keputusan mencadangkan pemain kunci seperti Garnacho sangat dipertanyakan. Ruben Amorim lebih memilih Mason Mount, yang tidak terlalu berkontribusi sepanjang laga. Hasilnya, MU sulit menembus pertahanan disiplin Tottenham dan minim peluang berbahaya.

Manchester United kandas di final Liga Europa bukan karena kalah kualitas, tetapi kalah strategi. Amorim terlambat menyadari bahwa Garnacho bisa menjadi pembeda. Ia baru memasukkan winger muda Argentina itu pada menit ke-70, ketika MU sudah kehabisan momentum.

Performa Garnacho Setelah Masuk Bukti Kesalahan Amorim

Setelah dimainkan, Garnacho langsung memberikan dampak instan. Ia menciptakan dua peluang emas dan satu tembakan tepat sasaran. Ia juga memaksa kiper Vicario melakukan penyelamatan gemilang. Namun semua itu datang terlambat.

Statistik menunjukkan Garnacho terlibat dalam 21 kontribusi gol musim ini (11 gol dan 10 assist). Jumlah itu hanya kalah dari Bruno Fernandes. Fakta ini semakin memperkuat argumen bahwa mencadangkannya di partai final adalah keputusan keliru.

Kritik Mengalir: MU Perlu Evaluasi Taktik

Keputusan Amorim menuai kritik tajam, termasuk dari legenda MU, Rio Ferdinand. Ia menyayangkan ketidakberanian Amorim untuk menurunkan pemain terbaiknya sejak awal. “Kehadiran Garnacho dari awal bisa saja mengubah jalannya pertandingan,” ujarnya.

Dengan kekalahan ini, Manchester United kandas di final Liga Europa dan mengakhiri musim tanpa satu pun trofi. Evaluasi taktik dan keputusan penting harus jadi prioritas jelang musim berikutnya.

Portal Berita Bola

Tagged:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *